BOGORMEDIA – Pada pagi hari, Minggu (10/8/2025), Jembatan Otista di pusat Kota Bogor berubah menjadi lautan merah putih. Ratusan warga, mulai dari anak-anak hingga lansia, berbaris rapi sambil mengibarkan bendera kecil di tangan mereka. Senyum, tawa, dan sorak-sorai penuh semangat memperkaya suasana saat Kirab Merah Putih 1 Dekade Festival Merah Putih dilepas untuk menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia.
Wali Kota Bogor, Drs. Dedie A. Rachim, dalam pidatinya mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga tradisi ini sebagai tanda persatuan dan rasa cinta terhadap tanah air.
“Dari Bogor menuju Indonesia, marilah kita terus menyalakan semangat Merah Putih,” ujarnya, yang langsung direspons dengan sorak dan tepuk tangan yang meriah.
Karnaval yang melintasi jalur dari Tugu Kujang hingga Pusdikzi menyajikan pemandangan yang luar biasa. Sepanjang perjalanan, barisan peserta yang mengenakan atribut berwarna merah putih berjalan sambil mengibarkan bendera, sedangkan warga di tepi jalan terus-menerus memberikan dukungan. Anak-anak tampak penuh antusiasme dengan melompat-lompat, berusaha menyentuh bendera besar yang dibawa oleh rombongan tersebut.
Bukan hanya warga setempat, acara ini juga menarik minat para pengunjung dari luar wilayah. “Saya sengaja datang dari Depok bersama keluarga, karena ingin anak-anak merasakan langsung suasana semangat nasionalisme yang menggelegar ini,” ujar Andi (37), yang hadir bersama istrinya dan dua anaknya.
Bagi masyarakat Bogor, Festival Merah Putih bukan hanya sekadar perayaan. Ia menjadi momen kebersamaan, di mana segala perbedaan larut dalam satu semangat di bawah bendera merah putih. Dan setiap langkah dari kirab ini adalah pengingat bahwa semangat persatuan akan selalu berkobar di hati rakyat Indonesia.