5 Contoh Red Flag dalam Hubungan yang Mesti Diwaspadai

by -di lihat 0 kali

.

pada pasangan, sebaiknya segera putuskan hubungan dengannya. Pasalnya, orang yang toxic cenderung sulit menjalin hubungan yang sehat.

adalah tanda bahwa orang tersebut mungkin tidak dapat memiliki hubungan yang sehat, dan melanjutkan hubungan bersamanya akan berbahaya secara emosional,” terangnya.

dalam hubungan di bawah ini.

Contoh Red Flag dalam Hubungan

.

1. Pecandu Alkohol dan Obat-obatan Terlarang

. Pasalnya, perilaku adiksi ini tidak hanya membahayakan hubungan, tapi juga merusak kehidupan pencandu secara keseluruhan.

Apabila tetap dipilih sebagai pasangan, mereka yang adiksi terhadap minuman alkohol dan obat terlarang akan membuatmu merasa kesulitan. Tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengubahnya, karena pencandu membutuhkan bantuan profesional untuk sembuh dari masalahnya.

2. Kecemburuan Berlebihan

Hubungan yang tidak dilandasi kepercayaan akan sulit berkembang ke arah yang positif.

Selain itu, sifat cemburu berlebihan juga biasanya mendatangkan sikap posesif yang pastinya membuat pasangan tidak nyaman.

3. Memiliki Riwayat Selingkuh

.

Tanyakan pada diri sendiri apakah kamu merasa nyaman melanjutkan hubungan dengannya atau justru khawatir jika ia kembali melakukan pengkhianatan. Jika kamu tidak yakin dan percaya 100%, sebaiknya sudahi saja hubungan dengannya.

4. Sering Menjelek-jelekkan Mantan

Sebenarnya membicarakan kisah cinta di masa lalu adalah hal biasa, terutama jika kamu masih dalam tahap pendekatan atau PDKT. Namun, kamu mesti perhatikan bahasa yang digunakan pasangan saat membicarakan masa lalunya.

. Ini menandakan mereka tidak memiliki rasa hormat terhadap orang-orang yang pernah disayanginya.

5. Gaslighting

merujuk pada sikap atau perkataan yang membuat orang lain merasa ragu dengan dirinya sendiri. Misalnya, ketika kamu marah pada pasanganmu karena dia berbohong, tapi dia malah menuduhmu bereaksi berlebihan sehingga kamu mulai ragu pada diri sendiri dan bertanya-tanya, “Apakah aku sungguh berlebihan?”.

melakukan sesuatu untuk memutarbalikkan fakta sehingga kamu seolah-olah ikut bersalah dalam sebuah situasi. Tindakan pelecehan emosional ini bertujuan untuk mengontrolmu agar bertahan dalam hubungan tersebut, meskipun mereka selalu membuat kesalahan.

Cara Menghadapi Orang Manipulatif agar Tidak Dimanfaatkan

Tentang Penulis: Samsul Budaeri

Gravatar Image
Samsul Budaeri adalah seorang penulis dan koresponden di media online BOGORMEDIA. Dia juga sebagai Admin di website media tersebut.

No More Posts Available.

No more pages to load.