7 Buah Tropis yang Harus Dihindari saat Hamil, Bisa Picu Keguguran

by -di lihat 2 kali

Salah satu sumber vitamin yang dibutuhkan di masa kehamilan bersumber dari buah-buahan. Akan tetapi tidak semua buah aman untuk dikonsumsi. Khususnya, buah-buahan tropis, Ma. Sebut saja seperti nanas dan nangka.

, terdapat beberapa risiko yang bisa terjadi pada ibu hamil jika mengonsumsi nangka dalam jumlah banyak. Misalnya seperti menyebabkan alergi, meningkatkan gula darah, hingga menimbulkan risiko penggumpalan darah.

Lalu, buah-buah apa saja yang perlu diperhatikan konsumsinya di masa kehamilan? Seberapa banyak buah-buahan tersebut boleh dikonsumsi?

rangkum informasi tentang buah tropis yang harus dihindari saat hamil. Apa saja?

1. Nanas, bisa memicu keguguran

Jika ibu hamil adalah pecinta buah nanas, saat ini sebaiknya tahan dulu keinginan untuk mengonsumsinya, ya. Seperti yang sudah diketahui sejak dulu, nanas memiliki dampak yang kurang baik jika dikonsumsi saat hamil.

, nanas mengandung bromelain yang dapat menyebabkan serviks melunak jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak. Jika hal tersebut terjadi maka tentu saja ini akan berisiko menyebabkan persalinan dini.

Oleh sebab itu, hindari mengonsumsi nanas dalam jumlah tertentu di masa awal kehamilan. Terutama pada trimester pertama kehamilan.

2. Nangka, memicu alergi hingga meningkatkan panas tubuh

Buah yang harus dihindari saat hamil selanjutnya adalah nangka. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, buah nangka dapat memicu alergi, meningkatkan gula darah, hingga menimbulkan risiko penggumpalan darah.

Trista Best, ahli gizi terdaftar di Departemen Kesehatan Whitfield County di Georgia, mengatakan bahwa daya tahan tubuh ibu hamil di masa kehamilan akan menurun, sehingga kondisi ini memungkinkan terjadinya alergi atau kepekaan baru.

3. Kelapa, memengaruhi cairan ketuban

Walaupun memiliki manfaat yang baik tetapi menikmati air kelapa di masa kehamilan dalam jumlah banyak nyatanya dapat memberikan pengaruh pada cairan ketuban.

Melansir laman Dr. Nutan, Victoria Stern, dokter spesialis pengobatan ibu-janin di Tufts Medical Center di Boston mengatakan bahwa ibu hamil dengan penyakit ginjal, diabetes, atau tekanan darah tinggi harus menghindari minum air kelapa dalam jumlah berlebihan, karena kadar kalium yang berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit.

Selain itu, Sherry Ross, OB-GYN di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, CA, juga menjelaskan bahwa ibu hamil yang mengalami diare lebih dari sehari atau memiliki gejala lain, seperti demam, muntah, atau sakit perut, sebaiknya menghindari air kelapa. Pasalnya, hal ini bisa menimbulkan efek buruk.

4. Semangka, memicu diabetes gestasional

Semangka yang segar dan memiliki kandungan air yang banyak nyatanya juga menjadi salah satu buah yang perlu diperhatikan untuk dikonsumsi ketika hamil. Pasalnya, buah yang satu ini mengandung sifat diuretik.

Alih-alih memberikan manfaat, sifat diuretik justru membuang nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil dan janin di dalam perut. Selain itu, kadar gula yang tinggi pada semangka juga membuat kadar glukosa dalam darah meningkat dan berpotensi menyebabkan diabetes gestasional.

karena bayi berukuran terlalu besar, hingga diabetes melitus tipe 2.

5. Pisang, mengandung lateks dan tinggi gula

Buah pisang sangat bermanfaat untuk mencegah sembelit hingga meredakan tukak lambung. Namun, untuk ibu hamil yang menderita diabetes sebaiknya menghindari buah yang satu ini. Pasalnya, pisang mengandung chitinase yang berbahaya bagi penderita diabetes.

Pisang juga diketahui memiliki kandungan tinggi gula dan protein yang bisa memengaruhi janin jika dikonsumsi dalam jumlah tertentu. Beberapa ibu hamil juga bisa mengalami alergi saat mengonsumsi pisang di masa kehamilan. Jika hal ini terjadi, jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter, ya.

6. Pepaya, mengandung lateks penyebab kontraksi

Kemudian ada buah pepaya yang jika dikonsumsi dalam kondisi tidak matang sempurna dapat menyebabkan kontraksi karena mengandung lateks. Tak hanya itu, pepaya juga mengandung papain yang dapat menyebabkan induksi persalinan.

Selain itu, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa lateks juga mampu meningkatkan kemungkinan ibu hamil mengalami alergi. Oleh sebab itu, pastikan ibu hamil hanya mengonsumsi pepaya dalam keadaan matang sempurna, ya.

7. Mangga, kadar gula tinggi dan menyebabkan persalinan prematur

Terakhir, ada buah mangga yang kerap mejadi idola di antara buah-buahan tropis. Sayangnya, ibu hamil harus menahan rasa ingin mengonsumsi mangga, terutama mangga muda, saat ini. Pasalnya, buah yang satu ini dapat menimbulkan komplikasi di masa kehamilan.

Melansir laman Health Shots, jika ibu hamil mengonsumsi mangga yang dimatangkan dengan kalsium gabus karbida, ini bisa berbahaya untuk ibu hamil dan janin. Pasalnya, buah ini bisa menyebabkan masalah lambung, kantuk, sariawan, dan mati rasa pada tangan dan kaki.

Ditambahkan laman Baby Center, beberapa orang percaya bahwa mangga dapat menyebabkan panas berlebihan di dalam tubuh, yang menyebabkan keguguran atau menyebabkan persalinan prematur. Hal ini terutama terjadi pada trimester pertama.

Walaupun belum didukung oleh penelitian secara penuh, namun jika ibu hamil mengalami perubahan suhu tubuh saat menikmati mangga, ada baiknya untuk segera berhenti dan lakukan konsultasi pada ahli.

Nah, itulah tadi rangkuman tentang beberapa buah tropis yang harus dihindari saat hamil. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan para ahli untuk menentukan buah apa yang bisa ibu hamil konsumsi saat hamil, sesuai dengan kondisi kesehatan ibu hamil sendiri.


Baca juga:

Tentang Penulis: Samsul Budaeri

Gravatar Image
Samsul Budaeri adalah seorang penulis dan koresponden di media online BOGORMEDIA. Dia juga sebagai Admin di website media tersebut.

No More Posts Available.

No more pages to load.