bogormedia.com – Pasca banjir bandang akibat meluapnya kali Cinanggung dan Cikaniki, warga Leuwisadeng di imbau waspada. Sementara itu, masih ada masyarakat yang tinggal di pengungsian, tentunya di Masjid Istihad. “Sekitar 30 orang masih mengungsi di Masjid Istihad, selebihnya sudah pulang,” kata Camat Leuwisadeng Rudi Mulyana kepada wartawan.
Rudi mengatakan, baru pertama kali terjadi banjir sebesar itu, akibat hujan deras. Ia mengatakan, “Selain faktor cuaca, penyebab lainnya adalah kondisi sungai yang banyak sampah sehingga aliran air terhambat dan pada saat kejadian ada pohon yang menghalangi jembatan.”
Kini, sebagian warga Leuwisadeng sudah kembali dan membersihkan rumah mereka yang terkena dampak banjir. “Namun jika terjadi hujan lebat, waspadai tinggi muka air sungai dan bersiaplah untuk lari ke tempat yang lebih tinggi,” katanya.
KABID Ratik BPBD Kabupaten Bogor Aris menjelaskan, saat ini kondisi banjir di Leuwisadeng sudah baik, tinggal jalan lumpur yang perlu di bersihkan. “Bagi rumah-rumah yang tergenang, sisa-sisa airnya sudah hanyut. Kalaupun masih ada yang mengungsi, itu karena kondisi rumah belum mencapai tingkat hunian. Menurut laporan lapangan, beberapa warga sudah mulai pulang,” kata Aris.
(radarbogor/ikabari)