Jokowi : Siapkan Saja Moda Transportasi Massal

by -di lihat 695 kali

jokowiMeski Walikota Bogor Bima Arya dan  Wakilnya Usmar Hariman telah mengklarifikasi terkait wacana larangan  kendaraan bermotor ber- pelat B masuk ke Kota Bogor saat akhir pekan,  Namun, isu itu terus bergulir, beragam tanggapan bermunculan diberbagai media,  bahkan dijejaring sosial baik twitter maupun facebook. Kebijakan tersebut telah mengundang reaksi pro dan kontra dari masyarakat.

Sementara itu Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara.  Jokwi tidak setuju dengan adanya peraturan pelarangan mobil ber-plat B masuk Bogor.  Kalau ini direalisasikan akan menyulut konflik di masyarakat karena peraturan tersebut terkesan memecah belah.

“Kita ini jadi menyekat-nyekat dan mengotak-kotakkan. Kalau seperti itu jadi ramai,” kata Jokowi di Balaikota Jakarta, seperti dikutif antara Jumat (19/9/2014)

Jokowi sendiri lebih memilih pembangunan moda transportasi massal terpadu untuk menghubungkan antar wilayah. “Yang penting bagaimana menyiapkan transportasi massal dari Bogor ke Jakarta. Transportasi yang tidak menggunakan mobil tapi murah dari satu kota ke kota lain. Nanti jangan-jangan kita di Jakarta nyegat orang masuk ke Jakarta lalu disuruh beli tiket,” katanya.

Sebelum keberangkatannya ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji Walikota Bogor Bima Arya telah mengklarifikasinya  lewat kicauan di akun Twitter. ”Bukan Plat B dilarang masuk Bogor, tapi ke depan transportasi publik dibenahi agar nyaman bagi tamu Kota,” katanya dalam @BimaAryaS.

Sedangkan Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman menegaskan, bukan melarang warga Jakarta untuk datang ke Kota Bogor   Menurutnya, mengurangi penggunaan kendaraan pribadi menjadi salah satu konsep yang ditawarkan Pemerintah Kota Bogor bersama Tim Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan (TP4) Kota Bogor.

Saat ini diakui,  Usmar, bahwa  Kota Bogor tengah dihadapi oleh kondisi transportasi yang cukup padat terutama di akhir pekan sehingga menjadikan permasalahan kemacetan yang serius.

Oleh karena itu jelas Usmar, kedepan Pemerintah Kota Bogor akan  menyediakan tempat parkir “park and ride” (parkir dan menumpang) yang akan dibangun di sejumlah titik.

“Tempat parkir itu disiapkan untuk menampung warga luar Bogor yang akan ke Kota Bogor, sehingga mereka dapat menggunakan akses transportasi publik selama di dalam Kota Bogor, “ ungkapnya.

(bogornews)

No More Posts Available.

No more pages to load.